Jobseeker / workplace, Rabu, 16/07/2014 15:00 WIB

Bingung Jawab Pertanyaan 'Khas' Lebaran? Ini Caranya!

Lebaran hampir tiba. Siapkah Anda menjawab berbagai pertanyaan 'kapan'? Seperti misalnya kapan menikah, kapan lulus, atau kapan akan mendapat pekerjaan?

Rentetan pertanyaan 'kapan' lainnya adalah ciri khas saat berkumpul bersama kerabat saat lebaran. Terkadang melelahkan ketika kita dihujani pertanyaan yang bertubi-tubi.

Akan Tapi jangan khawatir, Rudi Widiyanto, M. Psi., Psikolog, selaku People Development Manager ECC UGM, mengurai beberapa cara untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Tentunya tidak menyinggung kerabat dan tetap membuat Anda berpikir positif!

1. Anggap kerabat peduli kepada Anda
“Walau kadang mengesalkan, Anda harus berpikir positif. Anggap saja mereka peduli sama Anda,” ujar Rudi. Tanamkan pikiran bahwa kerabat Anda ingin yang terbaik untuk Anda. Lalu buanglah perasaan kalau mereka ingin selalu mencampuri urusan Anda.

2. Jawab jujur dan jangan menghindar
Rudi mengatakan untuk tetap menjawab berbagai pertanyaan tersebut. “Kalau ada yang tanya ya harus dijawab, bukan menghindar,” tegasnya. Contohnya jika Anda ditanya ‘kapan lulus?’, jawablah dengan waktu yang telah Anda targetkan.

“Anda harus memiliki target dan estimasi waktu. Jika Anda sudah memiliki waktu yang jelas biasanya kerabat tidak akan bertanya lebih lanjut,” tambah Rudi. Oleh karena itu, Rudi menyarankan agar Anda selalu memiliki target-target dalam hidup. Kemudian, berusahalah agar menepati target yang telah Anda buat.

3. Berikan alasan yang tepat
Terkadang, meski Anda sudah bekerja tetapi belum sesuai dengan keinginan orang tua, Anda tetap akan dihujani pertanyaan. Rudi berpendapat, Anda harus bisa memberikan alasan-alasan mengapa Anda memilih pekerjaan tersebut.

“Misalnya Anda bisa katakan, mau cari pengalaman kerja dulu selama satu tahun karena baru lulus, sambil menunggu lowongan BUMN atau PNS,” tuturnya. Anda juga bisa menjawab bahwa bekerja di perusahaan tersebut adalah passion Anda, walau gajinya tidak besar.

4. Memohon doa
Alternatif jawaban lainnya adalah dengan memohon doa ketika Anda diberikan pertanyaan. “Misalkan saja Anda ditanya kapan menikah, Anda dapat menjawab dengan, ‘Semoga bisa tahun depan Tante, mohon doanya ya,”ujar Rudi memberi contoh.

5. Ajak diskusi
Rudi berujar, jika Anda tidak nyaman dengan berbagai pertanyaan tersebut, Anda bisa mengajak kerabat Anda berdiskusi. Rudi menambahkan, Anda bisa memulainya dengan bertanya kembali setelah kerabat mengajukan pertanyaan kepada Anda. “Contohnya pertanyaan ‘kapan dapat kerja?’, Anda bisa menjawab dengan ‘Alhamdulillah masih mencari kerja, mungkin di kantor Paman sedang ada lowongan yang bisa saya daftar?’,” paparnya.

Dengan begitu, Anda dapat membuka peluang diskusi bidang kerja apa yang cocok untuk Anda tekuni. “Cara ini cukup jitu, karena jika orang bertanya, kekuatannya akan lebih besar. Maka tanyalah balik jika Anda ditanyakan berbagai macam hal yang kurang menyenangkan,” jelas Rudi.

Hal terpenting dari menjawab semua itu ialah berpikir positif. Bagi yang muslim, Anda sudah menghabiskan satu bulan penuh berpuasa dan beribadah. Jangan sampai pikiran-pikiran negatif akan pertanyaan-pertanyaan tersebut mencoreng hati Anda di hari lebaran yang fitri.

Selamat bersilaturahmi! [CN]

Penulis         : Annisa Ika Tiwi

Editor           : Vinia Rizqi, Rifki Amelia

Fotografer   : Muhammad Setiawan 

Sumber :http://www.careernews.id/tips/view/2643-Bingung-Jawab-Pertanyaan-Khas-Lebaran-Ini-Caranya