Jobseeker / workplace, Minggu, 29/07/2012 10:02 WIB

6 Langkah Positif Salurkan Emosi Kecewa

Sebagai seorang pencari kerja, tentunya Anda seringkali merasa kurang optimal ketika menjalani proses rekrutmen pekerjaan. Beberapa jobseeker terkadang merasa takut dan cemas karena sebelumnya pernah belum berhasil lolos di satu, beberapa, atau bahkan banyak perusahaan.

Sebagai seorang pencari kerja, tentunya Anda seringkali merasa kurang optimal ketika menjalani proses rekrutmen pekerjaan. Beberapa jobseeker terkadang merasa takut dan cemas karena sebelumnya pernah belum berhasil lolos di satu, beberapa, atau bahkan banyak perusahaan.

Menyalurkan emosi kecewa akibat belum berhasil lolos dalam rekrutmen kerja pada aktivitas dan persepsi positif sepertinya menjadi pilihan bijak. Berikut enam langkah yang bisa Anda tempuh, simak yuk. 
 

1. Mengubah mindset 
 

Apa yang dirasakan seseorang tergantung pada apa yang ia pikirkan. “Tanamkan dalam benak kita bahwa kegagalan dalam melakukan sesuatu adalah hal biasa. Kegagalan adalah proses pendewasaan diri yang berbuah pengalaman dan pelajaran untuk menjadi lebih baik,” ujar Sri Muliati Abdullah, atau yang biasa disapa Lia, Staf Ahli Training and Recruitment ECC UGM. Katakan pada diri Anda dan berikan sugesti kuat bahwa Anda harus siap gagal dan siap untuk bangkit lagi!

 

2. Instrospeksi diri sendiri
 

Menurut Yuvianty Soesilowati, Recruitment & Performance Management Departement Head PT SOHO, semua kegagalan yang Anda alami adalah bahan evaluasi diri yang sangat berguna. Anda bisa mengetahui apa kekurangan Anda dan mencoba memperbaikinya. “Anda juga bisa meningkatkan softskill yang dimiliki untuk meningkatkan kualitas bersaing dengan pelamar lainnya,” terangnya.

 

3. Sharing dengan mereka yang lebih berpengalaman
 

Misalnya, teman dekat, orang tua, teman yang sudah bekerja di perusahaan di mana Anda gagal tes, atau orang yang Anda anggap lebih berpengalaman. Anda bisa memetik pelajaran berharga dari pengalaman mereka. Dengan demikian, Anda akan memunyai banyak gambaran dan juga bekal pengetahuan mengenai apa yang harus Anda lakukan selanjutnya. “Semakin banyak tahu tentang pengalaman orang lain, tentunya akan semakin banyak input untuk proses pembelajaran,”tutur Lia.

 

4. Salurkan dengan hal positif
 

Kecewa karena belum berhasil bukanlah akhir dari perjuangan Anda. Setelah mengalami kecewa, hendaknya jangan putus asa dan tetap berkegiatan secara positif. “Kita dapat mengadakan kegiatan yang bermanfaat, atau menyalurkan hobi dan rencana yang sempat tertunda,” tambah Yuvianty Soesilowati. Misalnya, jika menyukai fotografi, Anda bisa menambah skill pada hobi Anda tersebut. Siapa tahu tawaran freelance datang karena hobi tersebut? :)

 

5. Tetap fokus
 

Beberapa pelamar seringkali tidak lagi fokus dengan yang telah dibangun sejak awal. Untuk menanggulanginya, hendaknya para pelamar berjanji pada diri sendiri untuk tetap menghormati mimpi Anda dan tetap fokus pada tujuan awal. Sehingga jika nanti belum berhasil, mereka bisa tersadar dan berjuang kembali pada apa yang dicari.

 

6. Usaha lebih keras dan selalu berdoa
 

Belum berhasil dalam sebuah usaha, menjadi indikasi Anda diberi kesempatan untuk berusaha lebih baik dari sebelumnya. “Bisa juga kita browsing di internet tentang pengalaman – pengalaman orang yang pernah gagal dalam melamar kerja, itu akan sangat membantu,” saran Yuvianty Soesilowati. Tentunya, tetap menjaga doa agar selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan proses rekrutmen pekerjaan. “Semua masalah dan kecewa itu ada obatnya, tergantung bagaimana cara individu yang bersangkutan dalam melihat dan menyikapinya,” tambahnya. 

 

Semoga tips-tips di atas bisa membantu untuk mengubah energi negatif yang mungkin pernah Anda alami, menjadi energi positif yang lebih membangun dan bermanfaat bagi kelangsungan karir ke depannya. 

 

Yakinlah bahwa langkah kecil Anda hari ini akan menghasilkan langkah besar di masa depan nanti. Selamat berjuang dan semoga sukses! :) [CN/Vin]

Sumber :http://www.careernews.id/tips/view/1428-6-Langkah-Positif-Salurkan-Emosi-Kecewa