Jobseeker / workplace, Kamis, 09/07/2015 14:49 WIB

Presentasi Tak Cuma Soal Slide, Persuasi Audiens dengan Gesture yang Tepat!

Tak hanya slide saja yang perlu kamu garap dengan serius saat presentasi. Gesture atau gerak tubuh yang kamu tunjukkan juga penting untuk mendapatkan perhatian khusus.

Presentasi adalah ‘ritual’ yang pasti dilalui setiap orang, dari pelajar hingga pekerja, dengan tujuan yang berbeda-beda. Namun, dalam presentasi, ada hal-hal yang wajib untuk diperhatikan. Yuk, simak tips berikut!

Kebanyakan mungkin hanya memikirkan bagaimana membuat slide presentasi yang baik. Namun, gerak tubuh juga menjadi komponen penting yang perlu diperhatikan dalam menunjang presentasi. “Gesture ini sifatnya membuat orang lain menjadi yakin terhadap apa yang disampaikan dalam presentasi,” jelas Lia, sapaan akrab Sri Muliati Abdullah, M.A., Staf Ahli Psikologi ECC UGM.

Lalu, seperti apa ya, gesture yang sebaiknya digunakan agar bisa meyakinkan orang lain dan tidak tampak berlebihan? Yuk, simak penjelasan yang dikutip dari infografis State of Art Presentations (SOAP Presentations) berikut ini! 

1. Tingkatkan percaya diri dengan gesture

Tegang menjelang presentasi adalah hal yang wajar terjadi. Rasa tegang ini biasanya datang karena berkurangnya rasa percaya diri. Untu meningkatkan rasa percaya diri tersebut, cobalah untuk membuka dada dan lengan, serta tegakkan punggungmu. Gerakan ini, dijelaskan oleh SOAP Presentations, dapat membantu bernafas dengan lebih baik, serta kamu akan merasa lebih rileks. Dengan demikian, keteganganmu akan berkurang dan percaya dirimu akan muncul.

2. Interaksi dengan audiens

Menjalin interaksi dengan audiens sangat perlu untuk dilakukan. Dijelaskan oleh Lia, ekspresi juga merupakan bagian dari gesture dalam presentasi. “Jagalah ekspresi dengan baik dan tepat, agar audiens bisa lebih yakin terhadap apa yang kita sampaikan,” ujarnya.

Kenyamanan audiens dalam suatu presentasi juga perlu kamu perhatikan. Berikan senyuman dan ekspresi yang ramah kepada mereka. Senyuman sebenarnya merupakan senjata paling mutakhir dalam sebuah presentasi, terkait dengan interaksi kepada audiens.

Selain itu, tataplah tetap di mata audiens. Hal ini dapat memengaruhi mereka agar memerhatikan apa yang kamu katakan. Pada umumnya, orang memang senang kepada orang lain yang menatap mata mereka. 

3. Lakukan gerakan tubuh secara natural

Menjaga kewibawaan di hadapan audiens adalah hal yang sangat perlu kamu lakukan. Untuk menunjukkan kewibawan ini, lakukan gerakan kecil yang cenderung kaku. Cara ini dikatakan SOAP Presentations, dapat memengaruhi cara pandang audiens sehingga mereka melihatmu sebagai orang yang berwibawa.

Menggunakan gerak tubuh memang merupakan salah satu komponen wajib dalam presentasi. Gerakan yang kamu lakukan tidak perlu terlalu banyak. Lakukanlah secara natural dan pastikan itu dapat mendukung presentasi atau topik yang tengah kamu jelaskan. “Gerakan yang terlalu banyak justru membuat audiens tidak fokus. Apa yang disampaikan tertutupi kesan gerak yang terlalu banyak,” jelas Lia. 

Jika sudah demikian, pesan yang disampaikan tidak akan sampai kepada audiens. “Gerakan itu harus bisa memersuasi audiens, itu lebih penting daripada menunjukkan kelincahan,” lanjutnya. Perlu diingat, bahwa dalam menggunakan gerakan tubuh ini, kamu perlu melakukannya dengan tangan, lengan, dan kepala. Gunanya adalah untuk memberikan variasi gerakan agar tidak monoton. Hal ini dijelaskan oleh SOAP Presentations sebagai salah cara untuk menarik perhatian audiens. 

4. Jangan diam di tempat

Gerakan tidak terbatas pada tangan dan kepala saja. Kamu juga bisa melangkah ke kanan, kiri, depan, maupun belakang. Misalnya, ketika kamu menjelaskan tiga hal, jelaskan poin pertama pada posisimu semula. Kemudian untuk poin kedua, bergeraklah dua hingga tiga langkah dari posisi tersebut. Gerakan yang mengikusertakan tempat atau ruang akan menjadi pendukung yang baik dalam sebuah presentasi.

Kendati demikian, kamu jangan sampai terjebak dengan gerak langkah yang berlebihan. Ukur dengan baik gerakan seperti apa yang bisa dan tepat untuk kamu lakukan, dan sesuaikan dengan ruang presentasinya. 

5. Point directly!

Menarik perhatian audiens memang tidak selamanya mudah. Jika audiens sudah tidak tertarik, akan sulit untuk memersuasi mereka. Cara yang bisa kamu tempuh adalah dengan menunjuk secara langsung dan menatap pada poin tertentu yang sedang kamu jelaskan pada slide. Pada saat bersamaan, audiens akan mengikuti gerakan tangan dan tatapan matamu.

Pada slide yang memuat grafik, tabel, atau diagram, gesture ini juga sangat perlu untuk dilakukan. Jika jarak antara kamu dan layar cukup jauh atau tinggi, kamu bisa menggunakan alat bantu seperti sinar laser, dalam menunjukkan poin mana yang sedang dibicarakan.

6. Partisipasi dan kepercayaan audiens

Untuk mendorong partisipasi dan keaktifan audiens, berjalanlah menuju atau di sekitar mereka.  Pada dasarnya, orang akan terdorong untuk berpartisipasi jika pembicara berada dalam posisi yang dekat dengan mereka. Di samping itu, untuk membuat audiens percaya terhadap apa yang kamu bicarakan, gunakan gesture yang positif seperti mengangguk, tersenyum, dan lain sebagainya kepada audiens.

7. Sesi pertanyaan

Mungkin saja, pertanyaan yang diajukan oleh audiens tergolong sulit untuk kamu jawab. Dalam mengatasi hal ini, pertama, berhenti sebentar dan ambil nafas secara perlahan. Ini dapat memberikan waktu bagimu untuk berpikir. Selanjutnya, jawablah sambil menatap mata orang yang bertanya tersebut.

Memberikan presentasi yang impresif bagi audiens tentu merupakan harapan bagi setiap orang. Untuk mewujudkannya, pastikan kamu telah menyiapkan semua dengan sebaik-baiknya. Lia menyarankan, sebelum melakukan presentasi, ada baiknya jika terlebih dahulu berlatih bersama teman. “Minta teman untuk menilai, apakah gesture kita berlebihan atau tidak, apakah presentasinya dapat diterima dengan baik atau tidak, sehingga kita bisa memperbaiki,” jelasnya.

Sudah tidak grogi lagi kan sebelum presentasi. Sekarang kita sudah tahu cara membuat presentasi kita lebih menarik dan sukses. Semangat! [CN]

Penulis    : Ratih Wilda O.

Editor      : Rifki Amelia F.

Grafis      : Hero Oka

Sumber :http://www.careernews.id/tips/view/3401-Presentasi-Tak-Cuma-Soal-Slide-Persuasi-Audiens-dengan-Gesture-yang-Tepat