Jobseeker / workplace, Senin, 26/09/2016 11:44 WIB

Cerdas Manfaatkan Media Sosial Saat Cari Kerja, Caranya?

Biasa jadi silent reader di medsos? Big no!

Kemajuan teknologi memungkinkanmu melakukan apa saja, termasuk mencari pekerjaan. Kalau kamu merupakan jobseeker dari Generasi Y dan Z, perhatikan tiga hal ini saat menggunakan media sosial. Apa saja?

Teknologi internet saat digunakan dengan tepat, akan membawa banyak manfaat bagi hidup kita. Terutama bagi kamu nih, Generasi Y dan Z. Tumbuh besar di era dimana teknologi terus berkembang dengan pesat, mau tak mau kamu harus siap mengikuti perkembangan tersebut dan menyesuaikannya dengan kebutuhanmu.

Salah satu hasil dari kemajuan teknologi adalah munculnya media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter, Pinterest, LinkedIn, dan lain-lain. Selain untuk hal-hal yang sifatnya rekreasional, kamu bisa lho memanfaatkan media sosial untuk memeroleh informasi seputar lowongan kerja atau hal-hal yang berkaitan dengan karir.

Lantas, apa saja yang perlu kamu lakukan agar media sosialmu juga bisa menunjang karirmu?  Simak hingga tuntas penuturan Sri Muliati Abdullah, Staff Ahli Psikolog ECC UGM, yang kerap disapa Lia ini.

1. Selalu terbuka dengan apa yang sedang berkembang saat ini

Media sosial hadir silih berganti. Media sosial yang populer saat ini belum tentu akan terus bertahan selamanya. Di masa depan nanti kemungkinan munculnya media sosial baru yang lebih menarik perhatian pasar, masih terbentang.

Dalam hal ini, terutama untuk Generasi Y yang lahir pada rentang tahun 1981â€"2000, Lia menjelaskan bahwa kesigapan dalam mempelajari tren media sosial baru adalah perlu. “Setiap ada perkembangan satu teknologi yang terkait dengan working career-nya atau penguasaan pengetahuan sesuai dengan kompetensinya, atau ada informasi yang terkait dengan keterampilan baru yang harus dikuasai yang bisa membuat pekerjaannya menjadi lebih efisien, ya itu harus sigap untuk dipelajari. Tapi diikuti juga ya, jangan hanya dipelajari,” ujarnya.

Lebih lanjut Lia mengatakan bahwa hal itu dianggap perlu karena networking, terutama bagi Generasi Y dan Z yang bisa tercipta lewat keberadaan teknologi tersebut. Jadi intinya, jangan malas untuk update pengetahuan juga kemampuanmu soal sosial media. Kamu tak akan pernah tahu kesempatan atau pekerjaan seperti apa yang bisa kamu peroleh dari sana.

2. Bergabung dengan grup yang sesuai bidang keilmuan atau profesi

Dalam beberapa media sosial, seperti LinkedIn dan Facebook, biasanya terdapat fitur grup yang merupakan wadah bertemunya orang-orang dengan latar belakang profesi atau pendidikan yang serupa denganmu secara virtual. Tak jarang pula, grup tersebut mengadakan kopi darat yang memungkinkanmu merajut networking dengan orang-orang baru. Lia menyarankan agar kamu ikut bergabung dengan grup-grup tersebut karena menurutnya, “Informasi baru akan banyak diperoleh kalau ikut dalam grup seperti itu.” 

Selain bisa tahu isu-isu terbaru terkait dengan karirmu, tak jarang informasi seputar lowongan pekerjaan pun diumumkan di sana. Menarik, kan? Namun, kamu juga harus bisa menyeleksi grup mana yang memang bisa membantumu mengembangkan karir dan mana yang tidak ya.

Nah, yuk coba buka lagi laman grupmu dan cek perkembangan informasi terbaru di sana. Siapa tahu ada lowongan pekerjaan yang kamu idam-idamkan.

3. Jadilah aktif!

Sebaiknya, hindari menjadi pembaca pasif yang hanya menerima informasi. Tak ada salahnya ikut serta membangun pembicaraan yang positif dalam forum di grup tersebut. Berikanlah respon terhadap topik yang sedang dibicarakan atau yang sesuai dengan minat karirmu.

Selain itu, selama masih relevan, kamu bisa kok berbagi informasi yang kamu miliki dengan rekan-rekan satu grup. Dalam artikel di forbes.com, Dan Finnigan, CEO JobVite, perusahaan yang bergerak di industri piranti lunak (software) bagi perusahaan-perusahaan yang mengadakan rekrutmen, mengatakan bahwa kita cenderung membantu orang yang kita sukai dan membantu orang yang menolong kita. “Saat orang-orang tersebut adalah para pencari kerja, maka Anda ingin membalas mereka dengan menawarkan pekerjaan,” imbuhnya.

Nah, kalau selama ini media sosialmu hanya digunakan untuk update status atau kepo hal-hal yang kurang produktif, maka tak ada salahnya untuk mulai mengubah kebiasaan tersebut dari sekarang. Gunakan socmed-mu untuk kegiatan yang lebih positif dan bermanfaat bagi perkembangan karirmu. Setuju?

Penulis      : Elyzabeth Winda

Editor        : Yuana Anandatama

Grafis        : Hero Oka

Sumber :http://www.careernews.id/tips/view/4118-Cerdas-Manfaatkan-Media-Sosial-Saat-Cari-Kerja-Caranya